Fungsi dan Cara Kerja Jaringan Telekomunikasi (Wireline, Wireless, Modem
dan Satelit)
Jaringan Kabel (Wireline)
•Fungsi jaringan adalah untuk berbagi sumber daya yang dimiliki dan untuk
berkomunikasi secara elektronik.
•Sebuah jaringan biasanya terdiri dari dua atau lebih komputer yang saling
berhubungan.
•Jaringan komputer wireline bekerja denan menggunakan kabel-kabel sebagai
penghubung antar komputer.
•Kabel yang digunakan adalah kabel coaxial,
twisted pair, dan serat optik.
•Pada setiap komputer harus dilengkapi dengan kartu antarmuka yang disebut
dengan NIC (Network Interface Card) atau LAN
(Local Area Network)
•Jaringan kabel biasanya digunakan pada area
yang kecil, misalnya dalam suatu ruangandan gedung.
•Setiap komputer yang terhubung dalam jaringan memiliki
MAC Address atau IP Address (Internet Protocol)
yang berbeda-beda.
Keunggulan Jaringan Wireline
•Transmisi data 10 s.d. 100
Mbps,
•Delay atau waktu koneksi antarkomputer cepat,
•Transmisi data berjalan dengan lancar
•Biaya peralatan terjangkau
Kelemahan Jaringan wireline
•Penggunaan terbatas pada satu tempat yang terjangkau kabel,
•Waktu untuk instalasi lama
•Membutuhkan tempat dan lokasi jaringan permanen
•Membutuhkan biaya perawatan rutin
•Sulit untuk berpindah tempat
Jaringan Tanpa Kabel (Wireless)
•Seiring dengan kecanggihan teknologi informasi, untuk membangun
sebuah jaringan komputer dapat dimungkinkan tanpa menggunakan
kabel (nirkabel).
•Untuk mengganti kabel sebagai penghubung dapat digunakan gelombang
radio (Radio Frequency), sinar inframerah (infrared), bluetooth, dan
melalui gelombang mikro (microwave).
•Komputer mobile, seperti notebook dan Personal
Digital Assistant (PDA)
merupakan komputer yang dapat digunakan pada jaringan nirkabel.
Keunggulan dan keuntungan jaringan nirkabel :
•Mobilitas
–Jaringan nirkabel menyediakan pengaksesan secara real-time kepada penggunajaringan di mana saja selama berada dalam batas aksesnya.
•Kecepatan Instalasi
–Proses instalasi jaringan ini relatif lebih cepat dan mudah karena tidakmembutuhkan kabel yang harus dipasang sebagai penghubung.
•Fleksibilitas tempat
Jaringan nirkabel atau wireless sangat fleksibel terhadap tempat, berbeda
dengan jaringan kabel yang tidak mungkin untuk dipasang tanpa kabel.
•Pengurangan Anggaran Biaya
–Bila terjadi perpindahan tempat, anggaran biaya dapat ditekan walaupun investasiawal pada jaringan nirkabel ini lebih besar biayanya daripada jaringan kabel.Biaya instalasi dapat diperkecil karena tidak membutuhkan kabel dan biayapemeliharaan pun lebih murah.
•Kemampuan Jangkauan
–Konfigurasi jaringan dapat diubah dari jaringan peer-to-peer untuk jumlahpengguna yang sedikit menjadi jaringan infrastuktur yang lebih banyak.Bahkan, bisa mencapai ribuan pengguna yang dapat menjelajah denganjangkauan yang luas.
Kelemahan Jaringan Nirkabel
•Transmisi data hanya 1-2
Mbps yang jumlahnya jauh lebih rendah bila
dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel.
•Transmisi data dari komputer yang berbeda dapat mengganggu satu
sama lainnya.
•Biaya peralatannya mahal.
•Adanya delay atau waktu koneksi yang besar
•Adanya masalah propagasi radio, seperti terhalang, terpantul, dan
banyak sumber interferensi.
•Kapasitas jaringan memiliki keterbatasan yang disebabkan spektrumnya
tidak besar (pita frekuensinya tidak dapat diperlebar).
•Keamanan data atau kerahasiaan data kurang terjamin.
•Sinyalnya terputus-putus (intermittence)
yang disebabkan oleh adanya
benda yang menghalangi sinyal
Jaringandengan Modem
•Modem merupakan media elektronik untuk menghubungkan
komputer dengan jaringan Internet.
•Modem bekerja menggunakan sinyal digital
yang diterjemahkanmenjadi sinyal analog untuk ditransmisikan dan sebaliknya,menerjemahkan sinyal analog menjadi sinyal digital.
Berdasarkan teknologinya,
modemdapat dibedakan menjadi :
•Modem Dial-up (Modem Telepon)
•Cable Modem
•Modem DSL
Modem Dial-up
•Bekerja dengan menggunakanjaringan wireline yaitu kabeltelepon.
•Untuk dapat berlanggananinternet dengan model
dial-updapat menghubungi ISP (Internet Service Provider).
•Jenis modem dial-up
yangberedar di pasaran terdiri darimodem
internal dan modemeksternal.
•Modem
internal dipasang padaslot ekspansi mainboardsedangkan model eksternaldipasangkan pada komputerdengan menggunakan kabeldata
serial ataupun kabel data
USB.
•Di
Indonesia, beberapa ISP
yang dapat melayani jasainternet dengan modem dial-up diantaranyaTelkomnet, Indosatnet,Wasantaranet, danCBNnet.
•Untuk saat ini, aksesinternet
dial-up dapatdilakukan secara langsungdengantelkomnet@instan. Bilatelah memiliki line telepondari PT.
Telkom dapatmelakukan konfigurasiatau setting sendiridengan menyediakanmodem
dial-up.
Cable Modem
•Cable
Modem memiliki cara kerja yang menyerupaicara kerja Network
Interface Card (NIC) atau kartuethernet yang dipasang pada komputer untuk Local
Area Network (LAN).
•Perbedaan cara kerja antara modem dengan ethernetadalah pada masalah jarak.
Modem tidak dipengaruhioleh jarak walaupun hanya memiliki kecepatan
50 Kbps (kilobits per
second), sedangkan pada ethernet yangmemiliki kecepatan 10 atau 100
Mbps (megabit per
second) hanya bisa dalam jarak maksimum kurang lebih1
km. Kecepatan cable modem berkisar antara 3 – 56
Mbps, dan bisa bekerja dalam jarak 100
km lebih.
•Proses kerja dari cable
modem adalah memisahkansinyal dari TV kabel menjadi dua, yaitu sinyal untuktelevisi dan sinyal data
yang dihubungkan ke cable
modem. Kedua sinyal itu tidak akan mencampuri satusama lainnya. Kemudian cable
modem dihubungkandengan kartu jaringan (Network
Interface Card) yangterdapat dalam PC (Personal Computer). Kecepatandata downstream (sinyal masuk)
rata-rata berkisarantar 4-56
Mbps.•Untuk dapat terhubung Internet,penyedia jasa televisi kabel harus menghubungkan diridengan penyedia jasa backbone Internet
yang lebihbesar, yaitu dengan koneksi OC-3 (155
Mbps) ataumultiple redundant OC-3. Multiple redundant
OC-3 dapatmenangani kebutuhan bandwith dari banyak pelanggan.Saat ini ISP untuk jaringan Internet
cable modemmemberikan layanan dengan kebel SOHO (Small
Office Home Office). Beberapa ISP yang melayani internetdengan jaringan kabel adalah cbn.net.id,
mynet.net,linknet, dan indosatnet.
•Untuk dapat terhubung Internet, penyedia jasatelevisi kabel harus menghubungkan diri denganpenyedia jasa backbone Internet
yang lebihbesar, yaitu dengan koneksi OC-3 (155
Mbps) ataumultiple redundant OC-3. Multiple redundant
OC-3dapat menangani kebutuhan bandwith dari banyakpelanggan. Saat ini ISP untuk jaringan Internet
cable modem memberikan layanan dengan kebelSOHO (Small
Office Home Office). Beberapa ISP yang melayani internet dengan jaringan kabeladalah cbn.net.id,
mynet.net, linknet, danindosatnet.
Modem DSL
|
•Saat ini, DSL (Digital
Subscriber Line) merupakan
pesaing utama cable modem.
•Ditinjau dari segi kecepatan dan biaya tidak berbeda
jauh dengan cable
modem.
•Teknologi untuk modem DSL
yang baru tersedia adalah
ADSL (Asymmetric
Digital Subscribber Line).
•Di
Indonesia tidak semua daerah terjangkau oleh
teknologi DSL.
•ADSL menggunakan jaringan kabel telepon yang sudahdi-upgrade atau memiliki enhancement tertentu.
ADSLtidak membutuhkan saluran telepon kedua tetapimembutuhkan splitter untuk pembagian antara modemdengan telepon.
•Kecepatan ADSL tidak terlalu jauh berbeda dengan kabelmodem, di mana kecepatan downstream (data masuk)maksimum 1,5
Mbps, dan kecepatan upstream (datakeluar) berkisar antara 64
Kbps. Teknologi ADSL akanmengembangkan modem dengan kecepatan 52
Mbps,kurang lebih 50
kali lebih baik dari yang ada sekarang.
Jaringan Satelit
•Layanan jaringan satelit dapatmenghubungkan beberapaperalatan teknologi informasidan komunikasi di seluruhbelahan dunia.
•Untuk dapat berhubungan dengansatelit, pada jaringan komputerdigunakan protokol komunikasiyang mempunyai banyakfasilitas yaitu sebagai kode poselektronis pada pengirimansurat elektronis. Sebagianbesar jaringan komputermenggunakan protokolkomunikasi
TCP/IP.
•Penentu kode pos elektronis TCP/IP
dan standarisasi protokol TCP/IP.
Penentuan kode pos elektronis TCP/IP
dan standarisasi protokol TCP/IP
dilakukan secara terpusat bertempat
di nic.mil daerah Palo
Alto, pantai
barat Amerika Serikat.
Cara Kerja Satelit
•Cara kerja satelit sistem konvensional yaitudengan mengirimkan sinyal dari komputer dandirelai oleh satelit tanpa dilakukan pemrosesandalam satelit.
•Cara kerja transmisi data melalui denganmemperhatikan komponen-komponen tersebut,yaitu satelit menerima sinyal dari stasiun bumi
(up-link) kemudian memperkuat sinyal, mengubahfrekuensi dan mentransmisikan kembali data kestasiun bumi penerima yang
lain (down-link).
Internet dengan Satelit
Teknologi Internet dengansatelit merupakan pilihanterbaik untuk daerahdengan geografis yangluas.
Satelit sebagaijaringan internet dan
multimedia memiliki beberapa
kelebihan, yaitu :
•Jangkauan yang luas antarbenua.
•Mampu mentransmisikan data dengan kecepatan tinggi.
•Pembangunan infrastrukturnya relatif cepat.
Sedangkan beberapa kekurangan yang
dimiliki adalah :
•Keamanan data kurang terjamin
•Peralatan yang sangat mahal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar